BANDAR LAMPUNG, (Bidik News) โ Pemerintah Provinsi Lampung terus mendorong peningkatan investasi sebagai salah satu motor utama penggerak pembangunan ekonomi daerah. Langkah ini dilakukan melalui penyederhanaan perizinan, promosi potensi daerah, serta kolaborasi aktif dengan pelaku usaha nasional dan internasional.
Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Dr. Marindo Kurniawan, menegaskan bahwa investasi memiliki peran strategis dalam menciptakan lapangan kerja, mempercepat pertumbuhan ekonomi, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
โKami berkomitmen menciptakan iklim investasi yang kondusif dan kompetitif. Melalui reformasi birokrasi serta digitalisasi layanan perizinan, kami ingin investor merasa nyaman berusaha di Lampung,โ ujar Dr. Marindo saat memberikan keterangan pers di Kantor Gubernur Lampung, Selasa (30/7/2025).
Data dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Lampung mencatat, pada semester I tahun 2025, realisasi investasi di Lampung mencapai lebih dari Rp4,2 triliun, meningkat 18% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.
Sektor yang paling diminati meliputi perkebunan, industri pengolahan, energi terbarukan, serta pariwisata dan jasa pendukung. Beberapa proyek besar yang mulai bergulir di antaranya adalah pengembangan kawasan industri Tanggamus, perluasan pelabuhan Panjang, dan pembangunan kawasan wisata terpadu di Pesisir Barat.
Kepala DPMPTSP Provinsi Lampung, [Nama Kepala Dinas, jika tersedia], mengatakan bahwa pihaknya juga aktif mengikuti forum investasi nasional maupun internasional untuk mempromosikan potensi Lampung.
โLampung memiliki posisi strategis di Sumatera bagian selatan, didukung pelabuhan, jalan tol, dan infrastruktur dasar yang terus diperkuat. Ini menjadi daya tarik bagi investor untuk menanamkan modalnya,โ jelasnya.
Selain itu, Pemprov juga mengoptimalkan peran Tim Percepatan Investasi Daerah (TPID) untuk mengawal langsung proyek-proyek strategis agar tidak terhambat regulasi dan birokrasi.
Salah satu pelaku usaha di sektor industri pengolahan, Andi Saputra, menyampaikan apresiasinya terhadap layanan perizinan yang lebih cepat dan transparan di Provinsi Lampung.
โSekarang lebih mudah mengurus izin. Pemerintah daerah juga terbuka diajak diskusi. Ini penting bagi pengusaha seperti kami untuk mempercepat realisasi proyek,โ tuturnya.
Dengan arah kebijakan pembangunan yang berorientasi pada percepatan investasi dan pemerataan ekonomi, Pemerintah Provinsi Lampung berharap dapat mendorong pertumbuhan yang inklusif dan berkelanjutan, sekaligus memperkuat posisi Lampung sebagai pintu gerbang ekonomi Pulau Sumatera.
